Scroll untuk baca artikel
EkbisKabupaten Labuhanbatu UtaraProvinsi Sumatera UtaraSuara Kita

Warga Keluhkan Pengajuan Pinjaman di BRI Tanjung Ledong Diperlambat, Pihak Bank Pilih Bungkam

×

Warga Keluhkan Pengajuan Pinjaman di BRI Tanjung Ledong Diperlambat, Pihak Bank Pilih Bungkam

Sebarkan artikel ini
Warga Keluhkan Pengajuan Pinjaman di BRI Tanjung Ledong Diperlambat, Pihak Bank Pilih Bungkam

LABUHANBATU UTARA | DETAKKita.com Sejumlah warga Kecamatan Tanjung Ledong, Kabupaten Labuhanbatu Utara, mengaku kecewa terhadap pelayanan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Tanjung Ledong Cabang Tanjung Balai. Pasalnya, pengajuan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang mereka ajukan sejak September lalu hingga kini belum juga dicairkan.

Salah satu warga, YU, warga Lingkungan Kampung Baru IV, Rabu (29/10/2025), menuturkan kepada DETAKKita.com bahwa dirinya sudah hampir satu bulan menunggu pencairan pinjaman usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang diajukan, namun belum juga terealisasi.

“Saya sudah disurvei oleh mantri BRI bernama Samson Samosir, hasilnya nama saya bersih dan tidak punya pinjaman lain di BI Checking. Tapi sudah beberapa minggu tidak ada kabar, bahkan HP saya tidak pernah diangkat lagi saat mencoba menghubungi pihak BRI,” ujar YU dengan nada kecewa.

YU mengaku sudah beberapa kali mendatangi kantor BRI Unit Tanjung Ledong, namun tidak mendapat penjelasan yang jelas mengenai alasan penundaan pencairan pinjaman tersebut.

Keluhan serupa juga disampaikan oleh HM (60), warga Sei Apung. Melalui anaknya, HM mengaku telah mengajukan permohonan pinjaman KUR melalui mantri bernama Jali. Namun setelah proses survei selesai, pinjaman tersebut tak kunjung dicairkan.

“Padahal nama orang tua saya bersih, tidak pernah bermasalah di BI Checking dan tidak punya pinjaman di bank lain. Bahkan jaminannya jelas, kebun sawit. Tapi entah kenapa tidak ada kejelasan,” ungkap anak HM.

Ia juga menyesalkan sikap Kepala BRI Unit Tanjung Ledong, Agus Salim, yang disebut-sebut telah memblokir nomor teleponnya karena sering menanyakan kejelasan pencairan pinjaman.

“Kami cuma minta kepastian. Kalau memang tidak bisa dicairkan, ya tolong berkas kami dikembalikan, jangan dibiarkan begitu saja tanpa jawaban,” tambahnya kesal.

Hingga berita ini diterbitkan, Kepala BRI Unit Tanjung Ledong, Agus Salim, belum memberikan keterangan resmi terkait keluhan masyarakat. Upaya konfirmasi melalui telepon dan pesan WhatsApp juga tidak mendapat respons, termasuk dari salah satu mantri, Samson Samosir, yang turut dikonfirmasi DETAKKita.com.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *