TELUK KUANTAN — Innalillah wainnna ilaihi rojiun. Telah berpulang kerahmatullah Putri kami tercinta Eyalani, meninggal pada usia 5 tahun, di RSUD Teluk Kuantan. Jenazah di Semayamkan di Kediaman kami di Desa Kampung Baru Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau.
Berita duka itu datang dari keluarga Morfin yang akrab disapa Nga Irus, dimana ia saat ini bertugas sebagai Humas BNNK Kuansing. Menurutnya, putri tercintanya itu sempat dirawat di RSUD Teluk Kuantan dan setahun sebelumnya harus mendapatkan perawatan atau pengobatan tim medis rawat jalan RS Awal Bross Kota Pekanbaru, Riau.
Dimana Eyalani, putri dari pasangan Nga Irus dan Umi itu meninggal di RSUD Teluk Kuantan, pada Rabu (27/09/2023) sekitar pukul 07.10 WIB tadi (ba’da magrib). “Meninggal akibat penyakit Jantung Rematik yang dideritanya, dan sudah setahun rawat jalan di Awal Bross Pekanbaru,” sebut Nga Irus.
Dari informasi yang dapat dirangkum DETAKKita.com dari berbagai sumber, jenazah Eyalani yang merupakan putri Nga Irus atau Morfin, Humas BNNK Kuansing sesuai kesepakatan keluarga akan dimakamkan di pemakaman setempat.
“Insya Allah akan dimakamkan pada Kamis, 28 September 2023 pagi di pemakaman setempat,” ucap salah seorang kerabat yang enggan disebutkan namanya itu.
Informasi meninggalnya sang putri dari pasangan suami istri (Pasutri), Morfin alias Nga Irus dan Umi dengan cepatnya menyebar luas disemua WhatsApp Group (WAG) yang ada di Kuansing. Sebelum berkiprah dan bertugas sebagai Humas BNNK Kuansing, Morfin alias Nga Irus merupakan seorang pembawa acara atau pembaca berita pada Radio LPPL Kuansing beberapa waktu lalu.*