Scroll untuk baca artikel
Kabupaten Kuantan SingingiProvinsi Riau

Pekat Dikuasai Sebelum Nataru! Satpol PPPKP Kuansing Bakal Sapu Bersih Titik Gelap Jelang Nataru — Rio: Ini Perintah Tegas Bupati Suhardiman Amby!

×

Pekat Dikuasai Sebelum Nataru! Satpol PPPKP Kuansing Bakal Sapu Bersih Titik Gelap Jelang Nataru — Rio: Ini Perintah Tegas Bupati Suhardiman Amby!

Sebarkan artikel ini
Pekat Dikuasai Sebelum Nataru! Satpol PPPKP Kuansing Bakal Sapu Bersih Titik Gelap Jelang Nataru — Rio: Ini Perintah Tegas Bupati Suhardiman Amby!

TELUK KUANTAN | DETAKKita.com Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kuantan Singingi (Kuansing) tidak main-main menghadapi potensi gangguan selama perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Seluruh titik rawan Pekat (Penyakit Masyarakat) kini berada dalam pengawasan ketat Satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Satpol PPPKP). Operasi penertiban ini disebut sebagai aksi sapu bersih terbesar jelang Nataru tahun ini.

Plt. Kasat Pol PPPKP Kuansing, Riokasyterwandra, pada Minggu (7/12/2025) kepada DETAKKita.com menegaskan bahwa seluruh gerakan pengetatan pengamanan dilakukan atas instruksi langsung Bupati Kuansing, H. Suhardiman Amby, yang meminta penindakan dilakukan tanpa kompromi.

“Ini perintah tegas Pak Bupati Suhardiman Amby. Patroli kami tingkatkan, razia kami pertajam, dan setiap indikasi Pekat akan langsung ditindak. Tidak ada toleransi. Fokus kami satu: menciptakan rasa aman bagi seluruh masyarakat,” tegas Rio.

Menurutnya, sejumlah titik yang selama ini menjadi sorotan publik bakal jadi target utama razia besar-besaran Satpol PP.

“Hotel, wisma, homestay, dan warung remang-remang tentu masuk radar. Tempat mana pun yang berpotensi memicu keresahan masyarakat akan kami sisir. Tidak ada ruang bagi Pekat jelang Nataru,” bebernya.

Rio menegaskan operasi kali ini bukan semata formalitas akhir tahun, tetapi langkah nyata untuk mencegah ledakan gangguan sosial di tengah momentum besar keagamaan.

“Kami ingin Nataru berjalan tenang, aman, tanpa aktivitas yang mengganggu saudara-saudara kita yang merayakan. Kuansing harus kondusif, dan kami menjalankan perintah Pak Bupati Suhardiman Amby untuk memastikan itu terjadi,” tutupnya.

Dengan gaya operasi yang lebih agresif dan area pengawasan yang diperluas, Pemkab Kuansing memastikan Nataru 2025–2026 menjadi momen yang damai tanpa gangguan Pekat yang meresahkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *