Scroll untuk baca artikel
Kabupaten Kuantan Singingi

Tanggapi Berita Miring, Gova: Itu Bukan di Lahan Kebun Pemda

×

Tanggapi Berita Miring, Gova: Itu Bukan di Lahan Kebun Pemda

Sebarkan artikel ini

PEKANBARU | DETAKKita.com Menanggapi pemberitaan miring terhadap adanya aktifitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di lahan Kebun Karet Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, Gova Rizky Pratama selaku pihak ketiga atau pengelola kebun menyanggah tudingan tersebut.

Menurut Gova Rizky Pratama, aktifitas itu memang ada, tapi bukan dilahan kebun karet Pemda Kuansing. Melainkan di luar area kebun yang bersebelahan langsung dengan lahan kebun karet milik Pemda Kuansing.

“Memang ada aktifitas PETI di daerah Jake, tapi bukan di area kebun Pemda Kuantan Singingi yang di Jake itu. Setelah saya cek ke lokasi memang ada, jaraknya sekitar 20 Meter atau sekitar 20 batang lahan Pemda yang terkena oleh mereka itu, dan itu sudah saya tegur bahkan larang, karena tentunya merugikan,” ungkap Gova Rizky Pratama kepada DETAKKita.com di Pekanbaru, Kamis (29/05/2025) malam.

Lebih lanjut kata Gova, karena ulah pelaku penambang emas ilegal itu dirinya juga dipanggil oleh pihak Pemda Kuansing, dalam hal ini Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Kuansing guna dimintai keterangan terkait aktifitas ilegal tersebut.

“Saya selaku pihak ketiga malah terimbas oleh mereka (pelaku PETI) itu, jadi di panggil oleh Dinas Perkebunan untuk memberikan keterangan. Padahal itu bukan di lahan Pemda Kuantan Singingi, mereka yang garap kita yang dirugikan,” ujar Gova mendongkol.

Dalam kesempatan ini, Gova Rizky Pratama juga menyampaikan kepada media ataupun masyarakat agar mengkonfirmasi terlebih dahulu kepadanya selaku pengelola kebun karet Pemda Kuansing.

“Kepada teman teman awak media mohon menghubungi saya terlebih dahulu apapun yang terjadi dalam kebun karet Pemda Kuantan Singingi kita ini, jangan langsung menghakimi begitu, padahal kita tidak tau itu terjadi seperti ini, itu murni mereka yang berbuat dan menyerobot ke lahan kebun karet milik Pemda Kuantan Singingi,” jelasnya seraya kesal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *