Kakek Paruh Baya Tenggelam Terseret Banjir

22
×

Kakek Paruh Baya Tenggelam Terseret Banjir

Sebarkan artikel ini

IBUL | DETAKKita.comSeorang kakek berusia paruh baya diduga terseret banjir ketika hendak mencuci kaki di genangan air genangan air usai mencuci sepeda motor yang ia bawa sekaligus menunggu anaknya yang membeli obat ke desa seberang.

Dimana sang kakek paruh baya tersebut, dari informasi warga setempat mengatakan, bahwa sang kakek merupakan karyawan extern PT Tri Bakti Sarimas (TBS). Ketika itu sang kakek bersama anaknya hendak mengambil obat ke Desa Ibul Kecamatan Pucuk Rantau, namun sesampainya di lokasi dan kondisi genangan banjir cukup tinggi karena luapan Sungai Tiu mengakibatkan sepeda motor yang dikendarainya tidak bisa melewati jalan tersebut.

Kendati demikian, sang anak terus melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki menuju Desa Ibul. Sementara sang kakek (ayah/korban) menunggu anaknya di lokasi kejadian sambil mencuci kendaraan yang dibawanya tersebut.

Dari informasi yang dapat dirangkum DETAKKita.com, sang kakek paruh baya itu telah selesai mencuci kendaraannya, lalu sang kakek berusaha untuk mencuci kakinya di jembatan yang berada di lokasi tersebut.

Nahasnya, sang kakek tergelincir dan terseret arus banjir yang cukup deras. Kakek yang terseret arus air tidak bisa diselamatkan oleh warga lain yang berada di sekitar tempat tersebut.

“Cerita anaknya umur 50. Korban mau mengantar anaknya dari perusahaan mau ke Desa Ibul untuk membeli obat, karena banjir sepeda motor tidak bisa lewat, kemudian anaknya menyeberangi genangan air itu sendiri, tinggal lah korban sendiri sambil nyuci sepeda motor nya, setelah cuci sepeda motor korban cuci kaki di jembatan tersebut dan terpeleset,” jelas Iwan, warga Pucuk Rantau.

Sementara itu, Kasat Pol PP PKP Kuansing, Shanti Evi Dimeti SH kepada DETAKKita.com membenarkan bahwa pihaknya telah mendapatkan laporan dari masyarakat terkait adanya warga yang tenggelam akibat terseret arus air banjir di Desa Kampung Baru Ibul Kecamatan Pucuk Rantau.

“Berdasarkan laporan pengaduan masyarakat siang tadi (Ahad, 17 Desember 2023) sekitar pukul 13.50 WIB, terdapat seorang warga terseret arus dan tenggelam,” ucapnya membenarkan.

Menurut Kasat Pol PP PKP Kuansing, ia telah memerintahkan anak buahnya untuk langsung terjun ke lokasi atau Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Desa Kampung Baru Ibul tersebut.

“Tim Penyelamatan Korban Tenggelam tadi sudah meluncur ke lokasi, dan saat ini masih melakukan pencarian terhadap korban,” jelas Shanti Evi Dimeti, yang juga merupakan Ketua KB FKPPI PC 0411 Kuansing itu.


Secara terpisah, Humas PT TBS, Raflianto kepada DETAKKita.com menegaskan, bahwa dirinya belum mendapat laporan sehingga belum bisa memastikan itu karyawan perusahaan minyak kelapa sawit tempatnya bekerja.


“Sejauh ini kita belum mendapat laporan dan belum bisa memastikan apakah itu benar karyawan kita,” jelasnya.*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *