JAKARTA | DETAKKita.com — Dua kontainer berisi material batu hitam, barang bukti kasus besar bernilai miliaran rupiah, raib dari markas Ditlantas Polda Metro Jaya. Hilangnya barang bukti ini memicu gelombang kecurigaan publik dan dugaan adanya permainan kotor di balik layar.
Pantauan sumber terpercaya menunjukkan, kedua kontainer tersebut awalnya diamankan dengan penjagaan ketat. Namun, entah bagaimana, barang bukti itu lenyap begitu saja. Tidak ada pernyataan resmi, tidak ada penjelasan… hanya keheningan yang semakin memicu tanda tanya.
Pakar Hukum Internasional sekaligus ekonom, Prof. Dr. Sutan Nasomal, SH., MH., menilai kasus ini bukan kelalaian biasa.
“Ini indikasi permainan kotor yang mengancam kredibilitas hukum kita! Kapolri harus turun tangan sekarang juga, tanpa kompromi!” tegasnya, Jum’at (15/8/2025).
Menurutnya, jika kasus ini dibiarkan, akan menjadi bom waktu yang menghancurkan kepercayaan publik terhadap aparat penegak hukum.
“Negara sudah terlalu sering dirugikan oleh cukong-cukong niaga ilegal. Jika barang bukti bisa hilang begitu saja di dalam markas polisi, di mana lagi rakyat bisa berharap pada keadilan?” ujarnya.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak Polda Metro Jaya belum memberikan keterangan. Sorotan publik kini mengarah tajam kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk membongkar siapa dalang di balik hilangnya barang bukti tersebut.
