MEDAN | DETAKKita.com — Kepedulian kembali menggema di Kelurahan Terjun, Medan Marelan. Di tengah banjir yang belum sepenuhnya surut, aksi cepat tanggap dari DEMA STAI Al-Hikmah Medan bersama GP Ansor dan sejumlah elemen masyarakat langsung menyasar rumah-rumah warga yang terdampak.
Ketua DEMA STAI Al-Hikmah Medan, Riswanuddin Pasaribu, S.Pd, memimpin langsung pendistribusian paket bantuan. Ia memastikan seluruh proses berjalan teratur, transparan, dan tepat sasaran.
“Ini soal kemanusiaan, bukan sekadar penyerahan bantuan. Semua harus tepat sampai ke warga yang benar-benar membutuhkan,” tegas Riswanuddin Pasaribu di Medan Marelan, Jumat (12/12/2025).
Doa pembuka dipimpin Mhd. Azmi Fadli, Kabid Agama BEM STAI Raudhatut Thalibin Batang Kuis, sebelum relawan bergerak menembus kawasan terdampak.
Dari GP Ansor, terlihat Muhammad Ikhsan, Ketua MDS Rijalul Ansor Kota Medan, yang mengoordinasikan jalannya aksi agar pembagian sembako berjalan lancar. Hadir pula Reza Fahlevi, Bacalon GP Ansor Medan Marelan, bersama Imam Perdana dan Ahmad Zailani dari GP Ansor Medan Utara.
Dukungan tambahan datang dari Kantor Hukum 3M, melalui kehadiran Michael P. Manurung, S.H. dan Muhardi Nasution, S.H., yang ikut terjun langsung memperkuat tim relawan.
Adapun bantuan yang dibagikan kali ini terbilang lengkap: mulai dari beras, minyak makan, mi instan, sarden, roti kering, Pop Mie, air mineral, telur, hingga pakaian layak pakai. Paket tersebut menjadi salah satu yang paling disyukuri warga sejak banjir melanda kawasan Medan Utara.
“Alhamdulillah, bantuan ini lengkap sekali. Kami sangat terbantu,” ujar beberapa warga dengan mata berkaca-kaca saat menerima paket sembako.
Riswanuddin kembali menegaskan pentingnya kebersamaan lintas organisasi.
“Di saat bencana, tidak ada sekat. Semua harus bersatu. Dan hari ini, kita buktikan itu,” ucapnya.
Aksi kemanusiaan yang penuh solidaritas ini tidak hanya memberikan bantuan material, tetapi juga menguatkan rasa persaudaraan antarelemen masyarakat. Dengan semangat gotong royong yang terus menyala, kegiatan serupa diharapkan berlanjut untuk meringankan beban warga yang masih berjuang menghadapi dampak banjir.






