MEDAN | DETAKKita.com — Konferensi Daerah (Konferda) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sumatera Utara resmi berakhir dengan menetapkan Armando Sitompul sebagai Ketua DPD GMNI Sumatera Utara dan Aldi Wiranata Sinurat sebagai Sekretaris periode 2025–2027. Keduanya dipercaya menakhodai organisasi marhaenis itu setelah melalui rangkaian sidang dan pleno yang berlangsung hangat namun penuh semangat persatuan.
Konferda yang digelar sejak 7 hingga 12 November 2025 itu dibuka secara resmi di Aula Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumatera Utara, Jumat (7/11/2025) lalu, oleh Sekretaris Jenderal DPP GMNI, Muhammad Ageng Dendy Setiawan.
Apresiasi dan Harapan dari Para Senior
Sejumlah tokoh hadir memberi dukungan moral pada momentum penting itu. Di antaranya Ketua DPD Persatuan Alumni (PA) GMNI Sumut, Dr. Soetarto, M.Si., yang juga menjabat Wakil Ketua DPRD Sumatera Utara; Kabid Layanan Kepemudaan Dispora Sumut, Fahri Azhari, S.STP., M.SP.; serta Sekretaris KNPI Sumatera Utara, Muhammad Tarmizi.
Dr. Soetarto menegaskan pentingnya Konferda sebagai wahana melahirkan kader progresif yang berpihak pada rakyat.
“Regenerasi di tubuh GMNI harus melahirkan pemimpin yang peka terhadap penderitaan rakyat dan mampu membawa perubahan nyata bagi Sumatera Utara,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Panitia Fernando Pasaribu menyampaikan apresiasi atas partisipasi seluruh DPC GMNI se-Sumatera Utara.
“Konferda ini bukan sekadar forum, tapi ajang konsolidasi ideologis dan penguatan semangat juang kader di seluruh daerah,” katanya.
Mandat Perlawanan untuk Kedaulatan Ekonomi Rakyat
Sidang-sidang pleno yang berlangsung di Ruang Rapat Kesbangpol Sumatera Utara akhirnya mencapai mufakat. Seluruh DPC secara bulat memberikan mandat kepemimpinan kepada Armando Sitompul dan Aldi Wiranata Sinurat untuk melanjutkan estafet perjuangan DPD GMNI Sumut.
Usai terpilih, Armando menyebut amanah tersebut sebagai bentuk “mandat perlawanan” terhadap berbagai bentuk penindasan rakyat, Kamis (13/11/2025).
“Kepercayaan ini bukan penghargaan pribadi, tapi mandat perjuangan. GMNI Sumut harus menjadi benteng baja rakyat marhaen, berdiri tegak menentang penindasan sistematis dan struktural yang telah lama menggerogoti hak-hak dasar rakyat,” tegasnya.
Armando juga menegaskan fokus utama GMNI ke depan adalah memperjuangkan kedaulatan ekonomi rakyat dengan semangat BERDIKARI (Berdiri di Atas Kaki Sendiri). Ia menyerukan agar seluruh kader GMNI Sumut bersatu dalam barisan perlawanan yang terorganisir dan konsisten di jalur perjuangan rakyat.
Senada, Sekretaris terpilih Aldi Wiranata Sinurat menekankan pentingnya kolaborasi lintas elemen mahasiswa dan masyarakat.
“Kepengurusan ini harus menjadi ruang pengabdian yang nyata. Kami ingin GMNI hadir di tengah rakyat, bersama rakyat, dan untuk rakyat,” ujarnya.
Dengan semangat marhaenisme yang terus menyala, GMNI Sumatera Utara di bawah kepemimpinan Armando dan Aldi berkomitmen melanjutkan perjuangan ideologis demi mewujudkan keadilan sosial dan kedaulatan ekonomi bagi seluruh rakyat Indonesia.






