Scroll untuk baca artikel
Kabupaten Kuantan SingingiProvinsi RiauSosok

Menanti Kejutan dari Gunung Melintang: Janji Manis Sang Pj Kades di HUT Kuansing ke-26

×

Menanti Kejutan dari Gunung Melintang: Janji Manis Sang Pj Kades di HUT Kuansing ke-26

Sebarkan artikel ini
Menanti Kejutan dari Gunung Melintang: Janji Manis Sang Pj Kades di HUT Kuansing ke-26

BASERAH | DETAKKita.com Gunung Melintang, sebuah desa yang terletak di pinggiran jantung Kecamatan Kuantan Hilir yang beribukota Baserah, seakan menyimpan sebuah rahasia kecil menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) ke-26 tahun ini. Di balik keseharian masyarakatnya yang penuh semangat dan gotong royong, terselip kabar menarik: desa ini tengah menyiapkan kejutan.

Kabar itu datang langsung dari sosok Penjabat (Pj) Kepala Desa (Kades) Gunung Melintang, Robet Matjuriandi, yang belakangan dikenal aktif menghidupkan semangat kebersamaan warganya. Dengan nada tenang tapi penuh misteri, Robet menyampaikan sesuatu yang membuat publik penasaran.

“Desa Gunung Melintang akan memberikan kejutan nantinya. Entah itu kegiatan atau program, biarlah menjadi tanda tanya dulu. Kita laksanakan pada waktunya,” ujarnya sambil tersenyum, seolah menyimpan sesuatu yang besar di balik kalimat singkatnya, pada Sabtu (4/10/2025) kemarin di Baserah.

Bagi Robet, HUT Kuansing ke-26 bukan sekadar seremonial tahunan. Lebih dari itu, momentum ini adalah panggilan untuk menciptakan gebrakan baru — sesuatu yang lahir dari gagasan, kreativitas, dan semangat warga desa.

“Apalah arti sebuah kejutan tanpa makna kebersamaan?” katanya kemudian, menatap jauh seolah sedang merangkai makna di balik ide yang tengah dipersiapkannya.

Di ruang kerjanya yang sederhana, dengan kalender bergambar Bupati Kuansing, H. Suhardiman Amby tergantung di dinding dan udara siang yang hangat menembus jendela, Robet tampak yakin bahwa kejutan yang ia maksud bukan sekadar pesta atau hiburan biasa. Ia menginginkan sesuatu yang berdampak, baik bagi masyarakat desanya maupun untuk kemajuan daerah.

“Kami ingin menghadirkan sesuatu yang tidak hanya menghibur, tapi juga bermanfaat. Tunggu saja… akan ada hal menarik dari Desa Gunung Melintang!” ujarnya penuh semangat.

Sikapnya mencerminkan sosok pemimpin desa yang tidak hanya berpikir tentang hari ini, tetapi juga tentang warisan ide dan semangat untuk generasi berikutnya. Ia percaya, kejutan yang lahir dari niat baik akan selalu meninggalkan kesan mendalam.

“Kejutan bukan soal apa yang muncul, tapi tentang bagaimana kita menyiapkannya dengan hati. Karena dari hal yang sederhana, bisa lahir kebanggaan besar untuk daerah yang kita cintai ini,” tutupnya dengan nada reflektif.

Kini, masyarakat Kuansing — terutama warga Gunung Melintang — tengah menanti hari itu tiba. Apa yang sebenarnya disiapkan Robet dan timnya? Sebuah program inovatif? Festival budaya? Atau gerakan sosial yang menginspirasi?

Yang pasti, di balik senyum tenang sang Pj Kades, tersimpan optimisme bahwa kejutan itu akan menjadi bagian dari cerita indah ulang tahun Kuansing yang ke-26 — sebuah kisah kecil dari desa yang ingin memberi makna besar bagi daerahnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *