Penampakan Gedung Megah Seperti Tak Bertuan di Tengah Ibukota Daerah

27
×

Penampakan Gedung Megah Seperti Tak Bertuan di Tengah Ibukota Daerah

Sebarkan artikel ini

TELUK KUANTAN | DETAKKita.com Ibukota daerah yang terkenal dengan julukan Kota Pacu Jalur memiliki sejumlah aset yang bernilai milyaran rupiah, namun banyak dari bangunan megah itu tidak kunjung bisa di fungsikan sebagaimana mestinya.

Salah satu lokasi berdirinya bangunan nan megah itu, yakni berada tepat di dekat persimpangan atau perempatan lampu merah dan juga Rumah Dinas Bupati Kuantan Singingi, di Kota Teluk Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau.

Diketahui bangunan megah itu tak kunjung bisa di fungsikan, dikarenakan hingga saat berita ini diterbitkan masih belum selesainya proses penegakan keadilan dan proses hukum yang ditangani oleh pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Kuansing.

Adapun penampakan bangunan megah namun seperti tak bertuan di tengah ibukota daerah itu, yakni Gedung Abdurrauf dan Hotel Kuansing. Informasi yang berhasil dihimpun DETAKKita.com dari berbagai sumber, bangunan Gedung Abdurrauf itu dahulunya merupakan sebagai penghargaan yang diberikan pihak PT RAPP sebagai wujud dukungan diawal berdirinya Kabupaten Kuansing, Rabu (07/02/2024).

Namun dikarenakan pada masa kepemimpinan Bupati Kuansing H Sukarmis beberapa waktu lalu, dimana hingga saat ini sudah banyak pejabat dan mantan pejabat daerah yang terseret dan mendekam di hotel prodeo, dari dugaan pembangunan tersebut mengalami cacat dokumen alias tidak sesuai dengan sebagaimana mestinya.

Untuk itu, masyarakat Kuansing hari ini sangat berharap kepada pihak kejaksaan agar segera menuntaskan permasalahan hukum yang mengakibatkan tidak bisa difungsikannya bangunan tersebut sebagaimana fungsi seharusnya.

“Ya, kita masyarakat Kuantan Singingi ini sangat berharap kepada pak Kajari agar segera bisa menyelesaikan kasus tiga pilar ini, yang mana termasuk Hotel Kuansing, sehingga gedung Abdurrauf juga bisa di fungsikan sebagaimana mestinya, kan sayang terbuang begitu jadinya,” ucap warga yang tak mau disebutkan namanya itu.*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *